Bakat Baru Ameena Terekam, Efek Aksi Putri Aurel dan Atta Halilintar di Panggung
Putri kesayangan pasangan youtuber Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, Ameena Hanna Nur Atta jadi model cilik.
Tampaknya, Ameena sudah mulai menunjukkan bakatnya di dunia modeling.
Cucu penyanyi Krisdayanti yang sebentar lagi mau berusia satu tahun
tersebut didapuk menjadi model peragaan busana sebuah brand.
Aksi Ameena terekam ketika catwalk di atas panggung bersama ibunya
sendiri, Aurel Hermansyah.
Momen tersebut terekam dalam video vlog kanal youtube AH unggahan pada
Sabtu (18/2/2023).
Dilansir Banjarmasinpost.co.id dari postingan tersebut, Minggu
(19/2/2023), Aurel Hermansyah senang melihat Ameena jadi model
cilik.
Bayi menggemaskan yang punya ciri khas berponi seperti kartun Dora
tersebut bisa diajak kompromi di atas panggung.
Terbukti, Ameena tidak menangis saat catwalk di panggung yang dikelilingi
banyak orang.
Semua pandangan penonton tertuju kepada Ameena yang melambaikan tangannya.
Meskipun tidak tersenyum lebar seperti biasanya, namun Aurel tetap senang
karena putrinya mau memperlihatkan sedikit senyumnya.
“Alhamdulillah Ameena tadi bener-bener lucu banget karena aku nggak
nyangka dia bakal dadah dadah walaupun dia tadi senyum tipis kan biasanya
dia senyum gede banget tapi it’s ok lah, “ tutur Aurel Hermansyah.
Bersyukurnya lagi, Ameena tidak menangis kendati sebenarnya saat itu
adalah jam sang bayi tidur.
“Dia tadi say hai sama temen-temen terus nice banget alhamdulillah nggak
nangis nggak bad mood walaupun ini sebenarnya jam dia tidur jam setengah
lima, “ tambahnya.
Lantas apakah Aurel akan mengizinkan Ameena menjadi model?
Aurel mengatakan sebagai orangtua dia hanya bisa mendukung kemauan
putrinya termasuk jika ingin menjadi model.
Selama hal tersebut positif maka dia akan membuka pintu untuk Ameen
berkarya sebagai model.
“Sebenarnya mau jadi apa aja boleh sih kita orangtua support maksudnya
Ameena mau nyanyi kita arahin nyanyi mau jadi model ya kita arahin model
apapun kemauan Ameena kita selalu dukung yang penting positif, “
pungkasnya.
Cara Positif Menanggapi Cita-cita Anak
Setiap anak tentu memiliki cita-cita, mulai dari keinginan menjadi dokter
atau pilot, sampai sesuatu yang kedengarannya lucu seperti menjadi pohon.
Apa pun cita-citanya, dorong anak agar terus mengembangkan dirinya.
Beragamnya cita-cita anak merupakan sesuatu yang wajar karena imajinasi
yang dimiliki anak berbeda-beda.
Pada usia anak-anak, mereka juga belum mengetahui bakat dan minatnya.
“Ada yang usia tiga tahun sudah tahu cita-citanya apa, tapi ada pula yang
sudah SMA belum tahu mau menjadi apa. Tak ada patokan usia yang jelas,”
ungkap psikolog anak Ratih Zulhaqqi dilansir Banjarmasinpost.co.id
dari Kompas.com.
Menurut Ratih, kebanyakan anak mampu menetapkan cita-citanya mulai usia 15
tahun. Di usia tersebut mereka mulai mengetahui minat dan bakatnya.
Cita-cita yang kerap berganti-ganti juga sering dialami anak, ini biasanya
terjadi karena pengaruh metode belajar dan apa yang dilihatnya dari
lingkungan sekitar.
"Ada yang orang tuanya dokter, anaknya juga ingin menjadi dokter, dan ada
pula yang orang tuanya dokter anaknya justru ingin menjadi fotografer,"
ujarnya.
Menurutnya, orangtua tak boleh memaksakan keinginan mengenai cita-cita
anaknya. Justru orang tua harus mendukung atau menjelaskan dengan tepat
mengenai cita-cita tersebut agar anak bisa mengetahui tidak hanya apa yang
dilihatnya.
Misalnya jika ia berkeinginan menjadi musisi, jelaskan bagaimana cara
mencapainya, kemampuan apa yang harus dikuasainya, dan sebagainya.
Sehingga anak tak hanya melihat dari apa tampak di luar.
“Orangtua memang harus terbuka untuk menerima apapun yang di pilih oleh
anak. Tapi tentu anak diberikan alternatif pilihan. Jika pilihan antara
orangtua dan anak berbeda maka orang tua harus berkomunikasi mengenai
alasan mengapa ia memilih cita-cita tersebut,” tandasnya.
Sumber : tribunnews.com
(*)